Kamis, 26 Maret 2015

daring



Menerapkan pengetahuan pengelolaan informasi digital  melalui pemahaman pengertian komunikasi dalam jaringan

A.   Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti pembelajaran, Anda mampu
·       menjelaskan pengertian komunikasi, 
·       mengidentifikasi jenis komunikasi, 
·       menjelaskan pengertian komunikasi daring, 
·       mengidentifikasi fungsi dan jenis komunikasi daring,
·       mengidentifikasi komponen pendukung komunikasi dalam jaringan. 

B.   Uraian Materi
1.  Pengertian Komunikasi 
Komunikasi  telah  digunakan  sejak  manusia  pertama  diturunkan  ke  muka  bumi. Para ahli memaknai komunikasi antara lain sebagai berikut. Komunikasi  adalah  proses  penyampaian  pikiran  atau  perasaan  oleh  seseorang kepada orang lain dengan menggunakan lambang-lambang yang bermakna bagi kedua  pihak,  dalam  situasi  yang  tertentu  komunikasi  menggunakan  media tertentu  untuk  mengubah  sikap  atau  tingkah  laku  seorang  atau  sejumlah  orang sehingga ada efek tertentu yang diharapkan (Effendy, 2000 : 13).

Komunikasi  adalah  proses  pemindahan  pengertian  dalam  bentuk  gagasan, informasi, dari seseorang ke orang lain (Handoko, 2002 : 30).

Tidak ada kelompok yang dapat eksis tanpa komunikasi. Menurut Robbins (2002 :  310)  komunikasi  adalah  pentransferan  makna  di  antara  anggota  kelompok. Lewat  pentrasferan  makna,  informasi  dan  gagasan  dapat  dihantarkan.  Tetapi komunikasi  bukan  hanya  sekedar  menanamkan  makna  tetapi  juga  harus  dapat dipahami.

Rumusan  ilmiah  tersebut  di  atas  barangkali  tidak  mudah  dicerna.  Definisi  atau batasan  komunikasi  yang  lebih  merakyat  dan  mudah  dipahami  adalah  seperti yang dikemukakan oleh Masrini (Pelajaran Bahasa Prancis untuk Pemula, 2003) dalam bahasa Betawi sebagai berikut: “gua ngomong lu ngarti, lu ngomong gua ngarti.” Atau, dalam ragam tulis akan berbunyi sebagai berikut.

Komunikasi terjadi jika saya berbicara, Anda mengerti, dan sebaliknya
jika Anda yang berbicara, saya mengerti


Jika  Anda  berbicara  sedangkan  mitra  bicara  Anda  tidak  mengerti,  atau
sebaliknya, maka komunikasi belum terjadi.


Beberapa fungsi dari komunikasi antara lain sebagai berikut.
·      Sebagai  informasi:  komunikasi  membantu  proses  penyampaian  informasi yang  diperlukan  individu  dan kelompok  untuk  mengambil  keputusan dengan meneruskan data dan menilai pilihan-pilihan alternatif.
·      Sebagai  kendali:  komunikasi  bertindak  untuk  mengendalikan  perilaku anggota dalam beberapa cara, setiap organisasi mempunyai wewenang dan garis panduan formal yang harus dipatuhi oleh karyawan.
·      Sebagai  motivasi:  komunikasi  membantu  perkembangan  motivasi  dengan menjelaskan  kepada  para  karyawan  apa  yang  harus  dilakukan  bagaimana mereka  bekerja  baik  dan  apa yang  dapat  dikerjakan  untuk  memperbaiki kinerja jika itu di bawah standar.
·      Sebagai  pengungkapan  emosional:  bagi  sebagian  komunitas,  mereka memerlukan interaksi sosial, komunikasi yang terjadi di dalam  komunitas itu merupakan  cara  anggota  untuk  menunjukkan  kekecewaan  dan  rasa puas.Oleh  karena  itu,  komunikasi  menyiarkan  ungkapan  emosional  dari perasaan dan sebagai alat untuk memenuhi kebutuhan sosial.


2.  Jenis Komunikasi

Kita mengenal 2 (dua) jenis atau kategori komunikasi. 
a. Komunikasi  lisan  atau  verbal,  yaitu  komunikasi  menggunakan  kata-kata, baik hal itu diucapkan, maupun ditulis.
b. Komunikasi  nirkata  atau  nonverbal,  yaitu  komunikasi  menggunakan bahasa tubuh, bahasa gerak atau gerak isyarat (gesture), atau gambar.
Berbekal  pengetahuan jenis  atau kategori  komunikasi  tersebut,  dapat  dikatakan bahwa komunikasi adalah perbuatan mentransfer pesan atau informasi dari satu tempat  ke  tempat  lain,  baik  secara  verbal  atau  lisan  (menggunakan  suara), tertulis  (menggunakan  barang  cetak  atau  media  digital  seperti  buku,  majalah, laman,  atau  surel),  maupun  secara  nirkata  atau  nonverbal  (menggunakan bahasa tubuh, gerak isyarat (gesture), serta tekanan atau tinggi nada suara.

Kemampuan  seseorang  berkomunikasi  diukur  dari  seberapa  akurat  informasi atau  pesan  yang  dikirim  oleh  komunikator  (pengirim  informasi)  dapat  diterima oleh komunikan (penerima informasi) dan sebaliknya. Hal tersebut juga menjadi ukuran seberapa mahir kita berkomunikasi.

Mengasah  dan  mengembangkan  kemahiran  berkomunikasi  dalam  kehidupan keseharian  adalah  penting,  karena  dapat  membantu  keseluruhan  aspek perikehidupan kita, baik dalam kehidupan sosial maupun kehidupan profesional.

Kemampuan  mengomunikasikan  pesan  atau  informasi  secara  jelas,  akurat, seperti yang dimaksudkan di atas adalah kecakapan hidup yang sangat vital dan tak dapat diabaikan. JikaAnda merasa belum memilikinya, jangan berkecil hati. Tak ada istilah terlambat untuk meningkatkan kemampuan Anda berkomunikasi, karena hal tersebut akan meningkatkan kualitas hidup Anda. Contoh sederhana adalah ketika Anda melamar pekerjaan. Saat itu Anda sudah harus menunjukkan kemahiran Anda berkomunikasi. Mulai dari berbicara secara jelas, akurat, tegas, tetapi tetap  menjaga  sopan  santun, menatap  mata  pewawancara.  Satu hal  lagi, latih  dan  biasakan  menyimak  (listen)  dengan  cermat,  tidak  sekadar mendengarkan  (hear),  dan  menjawab  pertanyaan  secara  cekatan  dan  cerdas.

Tidak  tergesa-gesaatau  terburu-buru.  Pikirkan  terlebih  dahulu  sebelum  Anda mengatakan.  Hal-hal  itulah  yang  biasanya  dituntut  pemberi  kerja  dari  seorang pencari kerja.


3.  Pengertian Komunikasi Dalam Jaringan (Daring) 
Setelah memahami makna komunikasi, sampailah kita pada Komunikasi Daring. Istilah Komunikasi Daring mengacu pada membaca, menulis, dan berkomunikasi melalui / menggunakan jaringan komputer. (Warschauer, M. 2001 pp. 207-212)

Dengan  kata  lain,  Komunikasi  Daring  adalah  cara  berkomunikasi  di  mana penyampaian  dan  penerimaan  pesan  dilakukan  dengan  atau  melalui  jaringan Internet.  Komunikasi  yang  terjadi  di  dunia  semu  tersebut  lazim  disebut komunikasi di dunia maya atau cyberspace. 

Perkembangan  pertama  komunikasi  daring  dimulai  pada  tahun  1960-an,  ketika peneliti  Amerika  mengembangkan  protokol  yang  memungkinkan  mengirim  dan menerima  informasi  atau  pesan  melalui  komputer  (Hafner  &  Lyon,  1996).

Protokol  tersebut  dinamakan  ARPANET,  yang  diluncurkan  pada  tahun  1969, akhirnya  berkembang  menjadi  Internet.  Internet  berasal  dari interconnectednetworks yang disingkat menjadi Internetwork, atau Internet, yang digunakan  oleh  sekitar  200  juta  orang  di  seluruh  dunia  pada  pergantian millennium ke-3.

Komunikasi  daring menjadi  mungkin  dalam  dunia  pendidikan  pertama kali  pada tahun  1980-an,  setelah  pengembangan  dan  penyebaran  komputer  pribadi  atau PC(personal  computer).  Latar  belakang  komunikasi  daring  dalam  pembelajaran dan  penelitian  dapat  dibagi  menjadi  dua  periode  yang  berbeda,  ditandai  oleh pengenalan  komputer  sebagai  media  pendidikan  pada  tahun  1980-an  dan munculnya world wide web pada pertengahan 1990-an.

Pada  periode  pertama,  sejak  pertengahan  1980-an  para  pendidik  menemukan potensi  media  pendidikan  untuk  pengajaran  bahasa  (Cummins,  1986). Integrasi komunikasi  yang  dimediasi  komputer  di  dalam  kelas  itu  sendiri  dibagi  menjadi dua:  yang  pertama,  beberapa  pendidik  mulai  menggunakan  e-mail  untuk mengatur  pertukaran  informasi  jarak  jauh,  dan  yang  kedua,  pendidik  mulai menggunakan  program  perangkat  lunak  sinkron  (Daedalus  Interchange. Daedalus Inc, 1989) untuk memungkinkan percakapan komputer antarkelas.

Komunikasi  daring  atau  komunikasi  virtual  adalah  cara  berkomunikasi  di  mana penyampaian  dan  penerimaan  informasi  atau  pesan  dilakukan  dengan menggunakan  Internet,  atau  melalui  dunia  maya  (cyberspace).  Komunikasi virtual pada abad ini dapat dilakukan di mana saja serta kapan saja. Salah satu bentuk  komunikasi  virtual  adalah  pada  penggunaan  Internet.  Internet  adalah media  komunikasi  yang  cukup  efektif  dan  efisien  dengan  tersedianya  berbagai layanan fasilitas seperti web, chatting (mIR chat, Yahoo Masanger, Gtalk, dll), e-mail,  friendster,  facebook dan twitter.  Begitu  banyak  fasilitas  yang  ditawarkan dalam  dunia  maya  untuk  melakukan  komunikasi,  dan  keberadaannya  semakin membuat  manusia  tergantung  pada  teknologi.  Ketergantungan  tersebut  dapat dilihat  pada  maraknya  penjualan  ponsel  dengan  harga  murah  dan  tawaran kelengkapan fasilitas untuk mengakses Internet. Kegemaran berkomunikasi yang bermedia Internet ini menimbulkan suatu komunitas baru yang disebut komunitas virtual

4.  Keunggulan dan Kelemahan Komunikasi Daring

Komunikasi daring memiliki beberapa keunggulan jika dibandingkan dengan komunikasi konvensional, antara lain sebagai berikut.
·      Dapat dilakukan kapan saja di mana saja: dengan komunikasi daring, setiap pengguna  dapat  melakukan  komunikasi  di  mana  saja  dan  kapan  saja, dengan syarat terkoneksi dengan jaringan internet dan memiliki sarana yang mencukupi.
·      Efisiensi biaya: berbeda dengan komunikasi konvensional, komunikasi daring tidak  memerlukan  pihak  yang  berkomunikasi  untuk  bertemu  tatap  muka, dengan komunikasi daring Anda dapat menghemat biaya transportasi.
·      Efisiensi  waktu:  komunikasi  dapat  dilakukan  dengan  cepat  tanpa  harus membuang  waktu  dengan  melakukan  perjalanan.  Pesan  komunikasi  dapat disampaikan pada saat itu juga dalam hitungan detik walaupun kedua pihak yang berkomunikasi saling berjauhan.
·      Terintegrasi  dengan  layanan  TIK  lainnya:  sambil  melakukan  komunikasi daring,  Anda  dapat  memanfaatkan  layanan  TIK  lainnya  untuk  mendukung pelaksanaan  dan  kelengkapan  komunikasi  tersebut.  Contoh  layanan  yang dapat digunakan seperti berbagi layar, presentasi, dan dokumen.
·      Meningkatkan intensitas berkomunikasi: komunikasi daring mendorong orang yang biasanya diam di dunia nyata, menjadi aktif saat berkomunikasi di dunia maya.
·      Meningkatkan partisipasi: dengan terbukanya jalur komunikasi, akan semakin banyak orang yang dapat berpartisipasi dalam diskusi.
·      Selain keunggulan, komunikasi daring juga memiliki beberapa kelemahan, antara lain sebagai berikut.
·      Tidak  mewakili emosi  pengguna:  intonasi  bicara,  raut  muka,  gerakan  tubuh, merupakan hal yang relatif sulit untuk dipahami melalui komunikasi daring.
·      Memerlukan  perangkat  khusus:  dalam  pelaksanaannya,  komunikasi  daring  memerlukan adanya hardware, software.
·      Terlalu  banyak  informasi  yang  tidak  penting:  dalam  komunikasi  daring,  seringkali informasi yang didapat menjadi terlalu banyak, sehingga membuat bingung si penerima
·      Menyita  konsentrasi:  melakukan  komunikasi  daring  tidak  pada  tempat  dan  waktu  yang  tepat,  dapat  mengabaikan  atau  menunda  hal  yang  lain,  bahkan membahayakan orang lain maupun diri sendiri.

5.  Jenis komunikasi daring 
Penggunaan jenis sarana komunikasi akan mempengaruhi keserempakan waktu komunikasi. Terdapat 2 jenis komunikasi daring.

a.  Komunikasi daring sinkron (serempak)
Komunikasi  daring  serempak  atau  komunikasi  daring  sinkronadalah  komunikasi  menggunakan  komputer  sebagai  media,  yang  terjadi  secara  serempak,  waktu nyata (real time). Contoh komunikasi sinkron antara lain sebagai berikut: 

·      Text chat
Text chat adalah sebuah fitur, perangkat lunak, atau program dalam jaringan Internet  untuk  berkomunikasi  dan  bersosialisasi  langsung  sesama  pemakai Internet  yang  sedang  daring  (yang  sama  -  sama  sedang  menggunakan Internet).  Komunikasi  teks  dapat mengirim  pesan  dengan teks kepada  orang lain  yang  sedang  daring,  kemudian  orang  yang  dituju  membalas  pesan dengan teks, demikian seterusnya. Itulah proses terjadinya text chatting.
·      Video chat
Video chat merupakan  teknologi  untuk  melakukan  interaksi  audio  dan  video secara real  time antara  pengguna  di  lokasi  yang  berbeda. Video chatting biasanya  dilakukan  melalui  perangkat  komputer  maupun  Tablet  atau smartphone (juga  disebut  telepon video  call). Video chatting dapat  berupa interaksi  point-to-point  (satu-satu),  seperti  FaceTime  dan  Skype,  atau  interaksi multipoint (satu-ke-banyak,  atau  banyak-ke-banyak),  seperti  dalam Google+ Hangouts. Videochatting sering  disalahartikan  dengan video  conference. Videochatting merujuk pada komunikasi video di antara dua orang individu (point to point), sedangkan  video  conference mengacu  pada  komunikasi  video  di  antara  3 pihak atau lebih (multipoint).

b.  Komunikasi daring asinkron (tak serempak)
Komunikasi daring tak serempak atau asinkron adalah komunikasi menggunakan perangkat  komputer  dan  dilakukan  secara  tunda.  Contoh  komunikasi  daring asinkron  adalah e-mail,  forum,  rekaman  simulasi  visual,  serta  membaca  dan menulis dokumen daring melalui World Wide Web.
c.  KomponenPendukung Komunikasi Daring
Terdapat  beberapa  komponen  yang  harus  tersedia  sebelum  komunikasi  daring dapat dilakukan. Komponen-komponen tersebut dapat dikelompokkan menjadi 3 bagian sebagai berikut. 

Ø  Komponen perangkat keras (hardware)
Perangkat  yang  bentuknya  dapat  dilihat  ataupun  diraba  oleh  manusia  secara langsung  atau  berbentuk  nyata.  Contoh  dari  perangkat  keras  yang  diperlukan untuk melaksanakan komunikasi daring adalah komputer, headset, microphone, serta perangkat pendukung koneksi Internet.

Ø  Komponen perangkat lunak (software)
Program  komputer  yang  berguna  untuk  menjalankan  suatu  pekerjaan  yang dikehendaki.  Program  diperlukan  sebagai  penjembatan  antara  perangkat  akal (brainware)  dengan  perangkat  keras  (hardware).  Program-program  yang  biasa digunakan  dalam  pelaksanaan  komunikasi  daring  antara  lain:  skype, google+hangout, webconference, dll.

Ø  Komponen perangkat nalar atau akal (brainware)
Termasuk  dalam  komponen  ini  adalah  mereka  (manusia)  yang  terlibat  dalam penggunaan  serta  pengaturan  perangkat  lunak  dan  perangkat  keras  untuk melaksanakan komunikasi daring




D.  Tugas
Dalam  tugas  ini,  Anda  diminta  membuat  kelompok  yang  terdiri  atas  3  orang. Bayangkan  kelompok  Anda  merupakan  pegawai  sebuah  perusahaan  yang berdomisili di Jakarta. Pada  suatu  waktu  pimpinan  perusahaan  meminta  kelompok  Anda  untuk memperluas  jaringan  perusahaan  ke  negara  lain,  memperkenalkan  perusahaan Anda,  dan  meyakinkan  perusahaan  calon  mitra  usaha  di  negara  lain  tersebut untuk  bekerja  sama  dengan  perusahaan  Anda.  Sebagai  seorang  karyawan, Anda  dituntut  untuk  bekerja  dalam  waktu  yang  cepat,  tepat,  dan  tanpa mengeluarkan dana yang tidak perlu. 
1. Silakan menentukan nama perusahaan, produk, dan negara asal perusahaan Anda.
2. Buatlah media promosi sederhana mengenai perusahaan Anda, media dapat berupa tulisn, brosur, maupun paparan.
3. Tuliskan  langkah-langkah  yang  akan  dilakukan  oleh  kelompok  Anda  untuk mendapatkan mitra usaha di luar Indonesia.
4.  Silakan berdiskusi dan rangkum dalam file paparan mengenai hal-hal berikut.
a.  Sebutkan  paling  tidak  3  jenis  dan  metode  komunikasi  yang  dapat  Anda gunakan,  sebutkan  kelebihan  dan  kelemahan  masing-masing  jenis  dan metode. 
b. Silakan  berdiskusi  dengan  anggota  kelompok,  seberapa  pentingkah komunikasi daring terhadap kemajuan teknologi saat ini, berikan buktinya.
c.  Berdasarkan  fakta  dan  perkembangan  teknologi  saat  ini,  seperti  apakah bentuk dan teknologi komunikasi daring pada masa yang akan datang?

E.  Tes Formatif
1. Jelaskan apa yang Anda ketahui mengenai komunikasi daring.
2. Jelaskan jenis-jenis komunikasi daring berdasarkan metode penyampaiannya.
3. Apakah  kelebihan  dari  komunikasi  daring  bila  dibandingkan  dengan komunikasi konvensional?


4. Sebutkan  dan  jelaskan  komponen  apa  saja  yang  diperlukan  untuk
melaksanakan komunikasi daring

F.  Lembar Jawaban Tes Formatif
1. Komunikasi daring adalah 
 .......................................................................................................................... 
 .......................................................................................................................... 
 .......................................................................................................................... 
 .......................................................................................................................... 
 .......................................................................................................................... 
 .......................................................................................................................... 
 
2. Jenis komunikasi daring antara lain
 .......................................................................................................................... 
 .......................................................................................................................... 
 .......................................................................................................................... 
 .......................................................................................................................... 
 .......................................................................................................................... 
 .......................................................................................................................... 
 
3. Kelebihan komunikasi daring antara lain
 .......................................................................................................................... 
 .......................................................................................................................... 
 .......................................................................................................................... 
 .......................................................................................................................... 
 .......................................................................................................................... 

Kekurangan komunikasi daring antara lain
 .......................................................................................................................... 
 .......................................................................................................................... 
 .......................................................................................................................... 
 .......................................................................................................................... 
 .......................................................................................................................... 
 .......................................................................................................................... 

4. Komponen yang diperlukan untuk penyelenggaraan komunikasi daring antara lain
 .......................................................................................................................... 
 .......................................................................................................................... 
 .......................................................................................................................... 
 .......................................................................................................................... 
 .......................................................................................................................... 
 .......................................................................................................................... 

G.  Lembar Kerja Anda
 .............................................................................................................................. 
 .............................................................................................................................. 
 .............................................................................................................................. 
 .............................................................................................................................. 
 .............................................................................................................................. 
 .............................................................................................................................. 
 .............................................................................................................................. 
 .............................................................................................................................. 
 .............................................................................................................................. 
 .............................................................................................................................. 
.............................................................................................................................. 
 .............................................................................................................................. 
 .............................................................................................................................. 
 .............................................................................................................................. 
 ..............................................................................................................................